Langsung ke konten utama

Wasiat-Wasiat Rasulullah SAW

"Perhatikanlah benar-benar wasiatku ini tentu kamu berbahagia di dunia dan di akhirat".
"Dua macam nikmat yang dilupakan orang karena tidak dipergunakan sebaik-baiknya, yaitu waktu sehat dan waktu kosong"
"Pergunakan lima hal sebelum terjadinya lima hal : gunakanlah masa mudamu sebelum tuamu, masa sehatmu sebelum masa sakitmu, kekayaanmu sebelum miskinmu, kesempatanmu sebelum datang masa sibukmu, dan pergunakan hidupmu sebelum matimu."
"Janganlah kamu menunda-nunda amal baikmu karena kamu hidup pada hari ini, dan belum tentu besok, maka apabila esok hari itu juga hakmu, maka lakukan sebagaimana hari ini, dan bila esok itu bukan hakmu, maka kamu tidak menyesal karena tidak terlambat berbuat baik".
"Banyak sekali orang yang menghadapi sehari tidak cukup (karena sibuknya), dan menantikan esok hari yang tidak sampai tercapai, ia sudah mati".
Andaikan kamu dapat melihat mati dan perjalannya, niscaya kamu akan taku berangna-angan dan tipu dayanya".

"Jika kamu berada di waktu pagi, maka jangan merasa akan hidup samapi sore, dan jika berada di waktu sore, jangan merasa akan hidup sampai pagi, dan pergunakan masa sehat sebelum sakit, dan masa hidup sebelum mati, sebab kamu tidak mengetahui apakah namamu telak dihari kemudian"
"Sayanglah pada umurmu, lebih daripada sayangmu terhadap uang emas dan perakmu".
"Akan mengeatahui beberapa orang ahli surg akepada orang-orang ahli neaka, lalu bertanya,
"apakah yang memasukkan kamu kedalam neraka, padahal kamu telah masuk sorga karena didikan dan ajaran-ajaran kamu?" Jawab mereka, "Sesungguhnya kami dahulu mengerjakan kebaikan dan tidak mengerjakannya".
"SesungguhNya Allah Ta'ala berkehendak kebaikan atas hambaNya maka menjadikan dosa-dosanya terbayang di ruang matanya (karena takut), dan jika menghendaki binasanya maka dilupakan akan dosanya, (sebab sudah kebal). Janganlah kamu melihat kecilnya dosa, tetapi perhatikan kepada siapa kamu berdosa itu".
"Sesungguhnya orang mukmin itu lebih gelisah atas dosanya daripada burung ketika dimasukkan ke dalam sangkarNya".
"Siapa yang jujur perkataan dengnaperbuatannya, maka itulah orang yang untung, dan siapa yang berlawanan perkataan dan perbuatannya, maka merusak dirinya,"
"Seorang itu sulit rejekinya karena dosa yang dilakukannya".
"Allah telah menjadikan hiburanku berupa shalat dan aku puas dengna shalat itu sebagaimana puas orang yanglapar dengan makanan, dan orang haus dengan air, sedang orang lapar jika makan kenyang, dan orang haus jika munum puas, dan saya tidak jemu-jemu shalat (sampai datang ajal)".
'Orang yang mengerjakan shalat sunnat selain yang wajib dua belas rakaat tidap sehari semalam, maka pasti ia masuk sorga".
"Jika kamu shalat, maka berarti kamu sedang mengetuk pintu rahmat Tuhan, dan siapa yang selalu mengetuk pintu raja pasti akan dibukakan bagiannya".
"Tidak seorang mukmin pun yang berdiri shalat, melainkan bertaburan di atasnya rahmat antara kepalanya sampai arasy, dan malaikat berkata,"Hai anak Adam, andaikan kamu mengetahui kedudukanmu ketika shalat, dan siapa yang kamu ajak bicara, tentu kamu tidak akan berhenti shalat".
"Berbahagialah orang-orang yang memegang bendera pada hari kiamat, mereka yang mendahului masuk sorga, merekalah yang dahulu pertama masuk masjid di waktu subuh dan lain-lain waktu shalat'.
"Shalat itu sebagai tiang agama, dan lidah itu lebih besar bahayanya, dan sedekah itu dapat menghapus dosa, sedang lidah itu lebih besar, danpuasa itu sebagai tameng dari api neraka dan lidah itu lebih besar bahayanya".

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jarak Tempuh Antar Kota & Antar Provinsi (di Pulau Jawa-Madura-Bali)

A. RUTE JAKARTA – JAWA TIMUR – BALI 1. Jakarta-Denpasar : Jakarta-cikampek (via tol) = 73 km, Cikampek-Sukamandi-Ciasem-Pamanukan = 46 km, Pamanukan-patrol-kandanghaur-lohbener = 56 km, Lohbener-Jatibarang-Palimanan (via tol)-Plumbon-Kanci = 74 km, Kanci-Losari = 29 km, Losari-Brebes = 27 km, Brebes-Tegal = 9 km, Tegal-Pemalang = 27 km, Pemalang-Comal-Pekalongan = 31 km, Pekalongan-Batang-Weleri-Kendal = 50 km, Kendal-Kaliwungu-Semarang = 12 km, Semarang-Demak = 18 km, Demak-Kudus = 25 km, Kudus-Pati = 24 km, Pati-Rembang = 35 km, Rembang-Tuban = 100 km, Tuban-Babat = 28 km, Babat-Lamongan = 27 km, Lamongan-Gresik = 28 km, Gresik-Surabaya = 15 km, Surabaya-Bangil-Pasuruan = 64 km, Pasuruan-Probolinggo-Situbondo-Ketapang = 246 km, Gilimanuk-Negara-Tabanan = 108 km, Tabanan-Denpasar = 26 km. Total Jarak Tempuh = 1178 km 2. Jakarta-Banyuwangi : Jakarta-cikampek (via tol) = 73 km, Cikampek-Sukamandi-Ciasem-Pamanukan = 46 km, Pamanukan-patrol-kandanghaur-lohbener = 56 km, L...

Teks Bacaan Gema Takbir Malam Lebaran

Ketenangan hati dan jiwa setelah melaksanakan ibadah puasa bulan ramadhan, terasa begitu indah ketika dikumandangkan gema takbir " Allahuakbar, Allahuakbar, Allahuakbar, Walillahilham " Dan malam lebaran adalah waktunya Takbiran.  Dan inilah  teks bacaan atau lafadz  takbir malam lebaran (Idul fitri/Idul adha). Lengkap dengan teks arab dan arti serta bentuk teks takbir versi panjang (sempurna) a. Takbir umumnya  : الله اكبر- الله اكبر- الله اكبر لااله الاالله والله اكبرالله اكبر ولله الحمد Allaahu akbar.. Allaahu akbar.. Allaahu akbar..... Laa - ilaaha - illallaahu wallaahu akbar. Allaahu akbar walillaahil - hamd. Artinya : Allah maha besar (3X) Tiada Tuhan selain Allah Allah maha besar Allah maha besar dan segala puji bagi Allah. b. Baca'an yang sempurna  : الله اكبر كبيرا والحمد لله كثيرا وسبحان الله بكرة واصيلا, لااله الا الله وحده, صدق وعده, ونصر عبده, وأعزجنده وهزم الاحزاب واحده, لااله الاالله ولانعبد الاإياه, مخلصين له الد ين, ولو كره الكا فرون, و...

‘Love Story’ trilogi cinta abadi Acha & Irwansyah

Mengawali tahun 2011, rumah produksi Kharisma Starvision Plus menghadirkan film drama cinta Love Story , yang kembali diperankan oleh aktor dan artis Acha Septriasa dan Irwansyah. Sebelum ini, keduanya dipertemukan dalam Heart (2006) dan Love Is Cinta (2007). Ini menjadi 'trilogi' dari karya sutradara Hanny R Saputra dan penulis skenario Armantono.   Kisah Love Story berangkat dari ‘cinta terlarang’ yang di film ini digambarkan sebagai mitos di daerah, bahwa cinta dari dua desa yang terpisahkan sungai akan mengakibatkan bencana. Pendekatan tradisi ini dilakukan melalui diskusi panjang produser, sutradara dan penulis skenario ketika ceritera akan ditulis. "Awalnya perbedaan agama yang akan diambil sebagai landasan ceritera, tetapi akhirnya disadari bahwa pendekatan latar belakang cinta terlarang ini bukanlah esensi dari kisah cinta dalam Love Story. Justru perjuangan bahwa cinta adalah anugerah yang menularkan hal-hal positif lebih penting untuk disampaikan,...